Sabtu, 26 Oktober 2013

Mengupil: Sejarah dan Akibatnya

Diposting oleh Yemima Rosalia di 01.58


Setiap orang pasti pernah mengupil. Kebiasaan ini sah-sah saja dilakukan toh tujuan sebenarnaya adalah membersihkan bagian dalam hidung dari kotoran. Tapi beberapa orang melakukan hal ini sampai tingkat yang cukup mengkhawatirkan.
Kebiasaan mengupil atau yang mempunyai nama keren rhinotillexomania ini bagi sebagaian orang tidak dilakukan dengan tujuan membersihkan hidung saja. Dalam kondisi tertentu Anda bisa terbiasa mengupil saat merasa stres atau marah. Di satu titik hidung Anda bisa terasa sakit sehingga justru akan membuat Anda semakin tidak nyaman.
Berdasarkan data pada gulungan lontar dari tahun 1330 sebelum masehi, raja Mesir kuno Tutankhamen menyediakan makanan dan penginapan bagi petugas pengambil upil pribadinya, lansir laman skinpick.com. Jadi sejak dahulu kala mengupil sudah bukan barang baru, sampai-sampai raja Mesir pun punya pegawai khusus untuk mengambil upilnya sendiri. Gaji yang diterima oleh pengambil upil tersebut juga cukup lumayan.
Walapun ada kepuasan dan kelegaan tersendri bagi orang dengan kebiasaan mengupil ini, tapi ada bahaya yang perlu diwaspadai. Jika diteruskan maka akan mengakibatkan infeksi hidung. Infeksi pada hidung ini nantinya juga bisa mempengaruhi otak disebabkan keduanya sama-sama terhubung dengan suplai darah yang sama.
Kalau sudah begitu maka Anda harus segera pergi berobat ke dokter dan mungkin Anda juga memerlukan terapis untuk membantu menghentikan kebiasaan mengupil ini.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Yr.Yemima Rosalia Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos